Membaca PDF dengan Kindle Setelah Konversi dengan K2pdfopt

Kondisi saat ini membaca dengan buku sudah mulai ditinggalkan walaupun masih banyak yang bilang sensasi membaca buku kertas tidak bisa digantikan. Ada juga yang berpendapat membaca dengan gadget melelahkan mata karena radiasi sinar dari alat baca tersebut. Namun saat ini perkembangan e-ink, salah satu teknologi untuk e-reader sudah sangat maju.

Oiya, banyak yang belum tahu e-ink, silahkan lihat video penjelasannya di Youtube.

Berbeda dengan tablet atau smartphone, e-ink mirip dengan tinta yang dicetak di layar dalam bentuk elektron. Dalam kondisi mati pun elektron itu tetap menempel dan kita bisa melihatnya. Ya mirip tinta yang ditulis dikertas, tapi di sini menggunakan elektron.

Salah satu merk terkenal adalah Kindle, buatan Amazon yang memang diperuntukan membaca ebook yang dijual toko online tersebut. Saat ini beragam merk bermunculan, yang paling laris adalah versi Android. Tapi ternyata setelah saya gunakan, Kindle memiliki keunggulan dari sisi hemat baterainya. Mengapa hemat? Menurut saya karena Kindle tidak membutuhkan proses yang berat karena memang diperuntukan hanya untuk membaca, berbeda dengan versi Android yang bisa apa aja selain baca. Akibatnya harus sering ngecas, berbeda dengan Kindle yang bisa sebulan di casnya, bahkan saya suka lupa kapan terakhir mengecas, akibat kuatnya baterai. Hanya saja kelemahannya ketika membaca buku dengan gambar atau persamaan-persamaan perlu terlebih dahulu dikonversi menjadi PDF yang cocok dengan kindle, dan diproses dulu di laptop. Sungguh merepotkan, tapi ketika selesai dikonversi, silahkan baca tanpa khawatir kehabisan baterai, cocok untuk dibaca dalam perjalanan. Untuk versi Mac OS, video berikut memperlihatkan bagaimana proses mengkonversinya.