Pertemuan minggu lalu sudah dilaksanakan praktek mengeset IP diagram di bawah ini pada sistem operasi Windows Xp. Sekarang coba setting pada sistem operasi linux Ubuntu dengan alamat network: 202.134.168.160/27. Berikan alamat IP di empat desktop yang ada dengan tepat, coba dulu dengan Packet Tracer sebelum diimplementasikan. Jangan lupa, di sini “/27” berarti subnetting dengan subnet: 255.255.255.224.
Setelah masuk ke LINUX, di pojok kanan klik icon
dilanjutkan dengan klik “System Setting“. Pilih network untuk masuk ke setting IP.
Berikut ini sedikit penjelasan untuk subnetting IP Address kelas C untuk subnet 255.255.255.224 (/27). Jumlah Network dan Host berturut-turut: 23-2 =6 dan s5-2=30. Cara mencari alamat-alamat subnet yang VALID dengan cara menjumlahkan kelipatan 256 – 224 = 32, yang dimulai dari 32, antara lain: 32, 64, 128, 160,192, 224. Jadi jika alamat network pada kasus di atas = 160, maka IP address yang VALID untuk host berkisar dari 161 hingga 190. Jika sudah yakin IP address yang akan diimplementasikan tidak bermasalah, masuk ke “Configure” pada “System Setting – Network“. Pilih Method yang digunakan “Manual“, bukan “DHCP“.
Klik Save, dilanjutkan dengan uji lewat “Terminal“. Untuk Ubuntu, terminal sedikit tersembunyi, cara yang mudah adalah dengan mencari di “Dashboard”. Ketik “Terminal“, maka Anda akan memperoleh Icon Terminal.
Jika “reply from” baik saat “ping” ke IP sendiri atau IP desktop lainnya berarti IP yang Anda setting sudah benar. Selamat Mencoba … Ting.