Yang membedakan perkuliahan doktoral dengan S2 atau S1 adalah filosofi doktoral yang berkontribusi keilmuan. Seandainya ada S3 jurusan gali sumur, maka tidak hanya bisa menggali (S3) atau memilih metode penggalian yang efektif (S2), melainkan harus bisa menemukan metode baru yang lebih baik. Lebih baik di sini sangat beragam, bisa saja lebih murah, lebih aman, lebih cepat, dan hal-hal lain sesuai kebutuhan.
Jadi mahasiswa doktoral harus mampu menggunakan metode + mengetahui karakteristik metode-metode baseline (existing) + melakukan improvement metode. Kembali ke S3 jurusan gali sumur tadi, okelah kita belum pernah gali sumur, tapi setidaknya tahu teori dan metode-metode untuk menggali sumur karena nanti pasti akan diminta mengukur performa antara metode yang ada dengan metode usulan.
Saat ini tools sudah sangat membantu, apalagi adanya AI seperti ChatGPT, Copilot, Gemini, dan lain-lain. Beberapa software seperti Matlab sangat memudahkan bukan hanya untuk mengaplikasikan satu metode melainkan juga untuk belajar memahami metode itu dengan situs resminya [Url]. Berikut jika Anda ingin melihat bagaimana perkuliahan doktoral itu. Siapa tahu Anda tertarik.