Untuk database yang tidak memerlukan banyak relasi biasanya penggunaan Google Sheet sudah cukup memadai. Dengan men-sharing Sheet yang dibuat, data bisa diakses oleh pengguna lain sehingga mudah dalam pengelolaannya. Jika selama ini sharing memerlukan akses membuka Google Sheet, banyak masalah muncul akibat penggunaannya yang tidak ‘user friendly’, misalnya ada kolom atau cell tertentu yang terhapus, dan masalah lainnya. Oleh karena itu postingan kali ini kita menggunakan aplikasi web (HTML + Javascript) untuk mengakses data Google Sheet.
1. Membuat Tabel
Misal kita akan membuat tabel harga satuan barang untuk keperluan bangunan seperti semen, pasir, dan lain-lain. Buka Google Sheet [link]. Buat tabel baru dengan nama misalnya barang. Buat dua kolom dengan dengan nama kolom: Nama dan Harga.
Selanjutnya adalah membagi (share) dengan setingan full access (anyone with link + sebagai editor). Agar bisa melakukan proses input ke tabel tersebut.
Salin link tersebut agar bisa diakses oleh orang lain. Di sini kita perlu membuat Application Programming Interface (API) sebagai penghubung data dengan program lain.
2. Membuat API
Dengan API maka program yang dibuat tidak perlu mensinkronkan program dengan platform database yang digunakan, misal MySQL, Oracle, SQL Server, dan lain-lain. Asalkan API tersedia maka program tidak perlu menggunakan driver untuk terkoneksi dengan basis data tersebut. Untuk mudahnya, gunakan saja Sheet.Best [link].
Setelah menekan START FREE login dengan Google Anda, lalu buat koneksi baru. Isi link Google Sheet yang sebelumnya sudah dishare full access. Isi field-field yang dibutuhkan, seperti Identification dan Connection URL.
Tunggu beberapa saat hingga proses koneksi selesai. Untuk melihat link API yang baru saja dibuat, tekan DETAILS di bagian bawah CONNECTION.
Selamat, kita telah berhasil membuat API dari Google Sheet. Link teredia tinggal menekan Copy di samping link API. Untuk mengujinya, paste saja di browser, dan pastikan JSON muncul.
3. Mengakses API via HTML
Pada dasarnya ada 2 jenis akses web, yaitu Server Side dimana kode ada di server seperti PHP, Dotnet, Flask, Django, dan client side, misalnya Javascript. Tentu saja kalau data penting, perlu login dan akses diletakan di server (server side) ketika beroperasi. Di sini karena hanya fokus mempermudah penginputan kita menggunakan Client-Side dengan Javascript. Jadi tidak diperlukan server, asalkan tim/pengguna memiliki file HTML, aplikasi dapat dijalankan.
Silahkan gunakan bantuan dari situs-situs yang memberikan edukasi pembuatan HTML [link], atau bisa menggunakan ChatGPT [link]. Untuk chatGPT gunakan saja prompt awal: ‘buatkan kode html menampilkan tabel dengan judul kolom Nama dan Harga’. Jika sudah muncul jawaban, gunakan prompt kedua ‘isikan tabel dari data API: <isi url API>’.
Lanjutkan dengan prompt ketiga: ‘tambahkan di bagian atas tabel isian/form input Nama dan Harga barang yang datanya isiannya dikirim ke API: <link API>.
Jika ingin hasil yang lebih cantik juga tabel terupdate otomatis ketika tombol tambah produk ditekan, tambahkan prompt keempat: ‘buat tabel otomatis terupdate ketika tombol tambah produk ditekan dan percantik dengan CSS’. Hingga dihasilkan sebagai berikut.